Galangan kapal Wuchang di China, meluncurkan kapal pertama Littoral Mission Ship (LMS) pesanan Angkatan Laut Malaysia (15/4/2019).
Kapal yang diberi nama Keris yang merupakan senjata tradisional Malaysia, diluncurkan di Wuhan, China.
Kapal pertama Littoral Mission Ship ini menerima nomor lambung 111.
Kapal jenis Littoral didesain secara khusus untuk beroperasi di perairan dangkal seperti di dekat bibir pantai atau sungai.
Keris adalah kapal Littoral pertama dari empat LMS yang dibeli di bawah kontrak senilai 286,1 juta dolar AS (MYR1.05 miliar) antara pemerintah Malaysia dan China Shipbuilding Industry Corporation (CSIC) pada April 2017.
Ini adalah kontrak terbesar pertama AL Malaysia dengan China.
Kapal-kapal Littoral ini akan digunakan untuk misi patroli, antiterorisme, penyelamatan, dan perlindungan kegiatan perikanan.
Di bawah kesepakatan awal, Boustead Naval Shipyard (BNS) Malaysia seharusnya membangun dua kapal di Lumut, Perak sebagai bagian dari pengaturan transfer teknologi.
Namun jumlah kontrak sejak itu dinegosiasikan kembali oleh pemerintahan baru di Putrajaya menjadi MYR1,05 miliar, dan keempat kapal sekarang akan dibangun di China.
Kapal ini memiliki panjang keseluruhan 68,8 m, beam keseluruhan 9 m, draft lambung 2,8 m, dan akan mencapai berat sekitar 700 ton dengan muatan penuh.
Kapal LMS Keris dapat mencapai kecepatan 22 knot, dan kisaran jangkauan operasi standar sekitar 2.000 mil laut (3.704 km) pada kecepatan 15 knot.
LMS bisa dilengkapi senjata kanon kaliber 20mm atau 30mm dikubah RCWS (remote-controlled weapon station) sebagai senjata utama.
Selain dua senapan mesin kaliber 12,7mm di dek di belakang anjungan.
Selain itu kapal juga dapat menampung satu modul misi peti kemas ukuran 6 m di area dek multiguna di bagian belakang.
Untuk operasi laut, LMS Keris milik Malaysia ini dapat mengerahkan dua perahu karet cepat (RHIB) dari peluncur yang terletak di buritan.
Spesifikasi LMS Keris:
- Pabrik: Wuchang Shipbuilding Industry Group
- Negara: China
- Panjang: 68,8 m
- Beam: 9 m
- Draft lambung: 2,8 m
- Berat: 700 ton
- Kecepatan: 22 knot
- Jangkauan operasi: 2.000 mil laut (3.704 km)
Teks: beny adrian
