Hari in, Senin (5/3/2018), Kedutaan Besar AS di ibukota Turki, Ankara ditutup sementara waktu karena adanya ancaman keamanan.
“Kedutaan Besar Ankara menginformasikan kepada warga AS, bahwa Kedubes AS di Ankara akan ditutup untuk umum pada 5 Maret 2018, karena adanya ancaman keamanan. Kedutaan Besar akan mengumumkan pembukaan kembali, setelah layanan dilanjutkan,” kata pernyataan tersebut.
Pihak Kedubes mengatakan bahwa hanya akan menyediakan layanan darurat saat ditutup.
“Layanan rutin seperti perpanjangan paspor termasuk paspor hilang atau dicuri, laporan kelahiran di luar negeri, dan layanan notaris, tidak dianggap sebagai keadaan darurat. Permohonan layanan ini akan diproses melalui secara online begitu Kedutaan dibuka kembali. Wawancara visa dan rutin lainnya dibatalkan; pelamar akan diberitahu langsung mengenai langkah-langkah yang harus diambil,” tambah pernyataan tersebut.
Pada Februari lalu, jalan di Ankara dimana Kedubes AS berada dinamakan untuk menghormati operasi Olive Branch yang dilakukan pasukan Turki dan unit oposisi sekutu mereka di wilayah Suriah bagian selatan Afrin.
Inisiatif tersebut diumumkan pada hari Senin oleh Walikota Ankara Mustafa Tuna, yang mengatakan bahwa Jalan Nevzat Tandogan akan diganti namanya menjadi Olive Branch Street.
Departemen Luar Negeri AS mengatakan sebelumnya bahwa masalah tersebut merupakan masalah internal Turki.
Teks: beny adrian
