Komunitas ASEAN terus meningkatkan kerjasama di segala bidang tidak terkecuali militer. Kita masih ingat pada akhir 201, menjadi tonggak penting dalam upaya ASEAN menyelesaikan semua target dari satu kawasan integrasi yang dimanifestasikan dalam Satu Visi, Satu Identitas, Satu Komunitas”.
Di lingkungan militer, kerjasama pun terus dijalin. Seperti besok Kamis (8/3/2018), para panglima angkatan bersenjata negara-negara ASEAN akan melakukan pertemuan di Hotel Fullerton, Singapura.
Pertemuan ASEAN Chiefs of Defence Informal Forces (ACDFIM) ke-15 ini dihadiri oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Panglima AB Brunei Mayjen Pengiran Dato Seri Pahlawan Aminah bin Pengiran Haji Mahmud, Panglima AB Kamboja Jenderal Pol Saroeun, Panglima AB Laos Letjen Souvone Leuangbounmy, Panglima AB Malaysia Jenderla Tan Sri Raja Mohamed Affandi bin Raja Mohamed Noor, Panglima AB Myanmar Jenderal MN Aung Hlaing, Panglima AB Filipina Jenderal Ray Leonardo Guerrero, Panglima AB Thailand Jenderal Tarnchaiyan Srisuwan, Panglima AB Vietnam Letjen Phan Van Giang, dan tuan rumah Panglima AB Singapura Letjen Perry Lim.
Bersamaan dengan ACDFIM ke-15, juga dilaksanakan pertemuan 15th AMIIM (ASEAN Military Intelligence Informal Meeting), dan 8th AMOIM (ASEAN Military Operations Informal Meeting).
ACDFIM merupakan pertemuan informal para panglima angkatan bersenjata ASEAN yang bertujuan sebagai sarana untuk tukar-menukar pemikiran, pengalaman dan keahlian serta penyampaian pendapat dalam menghadapi tantangan dan ancaman bersama di kawasan ASEAN.
Sidang ke-15Â ACDFIM ini mengambil tema Strengthening Cooperation, Building Resilience (Memperkuat Kerja Sama Membangun Ketahanan). Dalam sidang esok hari, Marsekal Hadi akan menyampaikan makalah berjudul ‘Peran TNI dalam Penanggulangan Terorisme Guna Memelihara Perdamaian dan Stabilitas Keamanan di Kawasan ASEAN’.
Terkait pertemuan esok hari, Panglima TNI yang tiba di Singapura siang ini mengadakan pertemuan bilateral terpisah dengan sejumlah panglima negara sahabat.
Berturut-turut sekitar 15 menit untuk setiap pertemuan, Marsekal Hadi bertemu dengan Panglima AB Brunei, Singapura, Filipina, dan Myanmar.
Banyak hal dibicarakan dan disampaikan Panglima TNI dengan mitranya. Seperti Panglima Brunei, menyampaikan keinginannya agar pelatih tim tembak mereka dilatih oleh pelatih TNI yang selalu menjuarai lombak tembak AARM. Selain itu juga dibicarakan soal kerjasama di bidang penerbangan.
Demikian juga Panglima Filipina, mengharapkan kerjasama yang sudah terjalin dalam penanggulangan terorisme khususnya di wilayah perairan Sulu bisa dilanjutkan. Termasuk berbagi teknologi dalam hal perkapalan.
Sementara Panglima TNI mengharapkan latihan bersama Philindo antara Indonesia dengan Filipina yang vakum dua tahun terakhir, bisa dilanjutkan kembali. Tak lupa Hadi memuji keberhasilan militer Filipina dalam menangani aksi terorisme di wilayah selatan negaranya.
Dalam pertemuan yang hangat itu, Hadi tak lupa menyampaikan keinginannya untuk bisa berkunjung ke Filipina di tahun ini. Hadi menyampaikan kesannya terhadap objek wisata Boracay di Filipina yang begitu indah.
Sementara Panglima Myanmar menyampaikan undangannya kepada Panglima TNI untuk berkunjung ke negaranya.
Malam ini, Panglima AB Singapura Letjen Perry Lim menjamu makan malam bersama mitranya dari ASEAN di Ocean Dome SEA Aquarium World Sentosa Resort.
Teks: beny adrian
